22 November 2013

Cara Melayani Bermacam Tipe Konsumen


 photo panduan_bisnis_1_zpsfe1c0782.jpg

Sebagai seorang pebisnis Anda akan menemui berbagai karakter pelanggan dengan berbagai keunikan yang ada. Jangan mengedepankan ego dan emosi jika Anda tidak menyukai watak dan karakter pelanggan. Lalu bagaimana cara mengenali pelanggan sehingga dapat memberikan pelayanan yang optimal?

Tipe-Tipe Konsumen Dan Cara Melayaninya
Biasanya saat awal bertemu dengan konsumen Anda akan menjelaskan hal-hal yang umum seperti memperkenalkan diri dan produk Anda. Waktu beberapa menit tersebut gunakanlah untuk menentukan tipe konsumen, bualah penilaian apakah calon konsumen tersebut termasuk kategori sangat prospek, semi prospek atau tidak prospek.

Setelah Anda belajar menentukan konsumen, maka Anda sudah harus bisa mengambil sikap dan tindakan untuk melayani konsumen sesuai dengan tipe-tipe konsumen Anda. Berikut ini adalah tipe-tipe konsumen dan cara melayaninya:

1. Cerewet
Konsumen tipe ini sangat aktif bicara. Bahkan tidak jarang mereka terlihat mengenal dan dekat dengan Anda. Mereka sangat mudah diajak berbicara dengan gaya yang santai dan akrab. Terkadang pembicaraan mereka juga berlebihan, tapi itulah tipe konsumen cerewet. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk berkomunikasi dengan konsumen tipe ini yakni:
  • Coba untuk menjadi pendengar dan biarkan konsumen Anda berbicara.
  • Ikuti alur mereka sampai pada tahap tertentu. Kemudian belokkan alur pembicaraan sesuai keinginan Anda.
  • Jangan ragu mengatakan, “Bolehkah saya berbicara sekarang?”

2. Pendiam
Konsumen tipe ini biasanya tidak banyak bicara. Konsumen tipe ini biasanya jaringan pertemanannya terbatas karena mereka jarang bergaul. Namun jika mereka memiliki teman, mereka sangat dekat sehingga setiap ucapannya akan selalu dipercaya. Dan jika sudah sekali percaya, mereka akan terus mempercayainya sampai kapan pun. Sifat ini akan menguntungkan bagi Anda, sebab referensi dari si pendiam dapat diandalkan. Langkah-langkah komunikasi ketika berhadapan dengan konsumen tipe ini adalah:
  • Anda harus menyiapkan mental untuk lebih banyak bicara daripada mendengar.
  • Memulai pembicaraan dengan hal-hal yang ringan dan tidak perlu membicarakan sesuatu yang berat dengannya, apalagi langsung ke urusan penjualan. Anda bisa memulainya dengan membicarakan hobi, keluarga dan sebagainya.

3. Sombong
Konsumen tipe sombong dapat dimaknai sebagai seseorang yang terlalu bangga dengan dirinya dan suka banyak berbicara dan sering kali memamerkan kemampuannya dan apa yang dimiliki. Padahal yang dikatakan mereka belum tentu benar. Jika berhadapan dengan konsumen seperti ini, Anda jangan merasa jengkel. Bagi penjual, tipe seperti ini adalah konsumen yang paling mudah dipengaruhi. Berikut ini yang harus Anda lakukan untuk tipe seperti ini agar mudah menghadapinya:
  • Biarkan mereka bicara sesuka hatinya
  • Berilah kesan seolah-olah Anda menyetujui semua pendapat mereka. Misalnya dengan mengatakan “Saya setuju dengan Anda” dan pernyataan lain sejenisnya.
  • Pujilah sesuatu yang mereka banggakan. Misalnya, jika konsumen Anda memiliki banyak perhiasan, berikan pujian tentang hal itu.
  • Rayu konsumen Anda untuk menggunakan produk Anda berdasarkan pembicaraan mereka sendiri.

4. Arogan
Arogan merupakan salah satu tipe konsumen yang sulit menerima pendapat orang lain dan selalu menganggap hanya pendapatnya yang paling benar. Jika Anda tidak mengenal karakter ini, jangan menyalahkan diri Anda jika presentasi Anda selalu gagal. Konsumen arogan merasa tahu segala hal, termasuk produk Anda sekalipun. Dan dalam menghadapinya, Anda harus sabar dan tidak boleh tersinggung sama sekali. Cara menghadapi konsumen seperti ini adalah:
  • Beri mereka kesempatan untuk memahami produk Anda sesuai keinginannya. Anda bisa memberikan informasi mengenai produk Anda lewat brosur atau melihat produk sendiri.
  • Jangan coba-coba menganggu “kesendiriannya” jika tidak ingin mendapatkan cacian.
  • Anda hanya bisa bertanya, “Apakah Anda sudah jelas tentang produk kami?” atau pertanyaan lain yang sejenis.
  • Tipe seperti ini sangat senang dipuji. Oleh karena itu pujilah mereka dengan sopan dan proporsional.

5. Pembanding
Tipe pembanding adalah konsumen yang sangat paham akan produk yang Anda tawarkan. Bisa jadi konsumen tipe ini justru lebih menguasai produk Anda bahkan produk kompetitor. Untuk itu Anda harus menguasai produk sendiri dan produk pesaing dalam menghadapi konsumen bertipe pembanding. Tipe pembanding akan selalu membandingkan produk-produk Anda dengan produk kompetitor. Bisa saja Anda terperosok ke dalam jebakan perbandingannya. Pastinya setiap penjual selalu mengunggulkan kualitas produk sendiri. Jika Anda tidak menguasai produk, mungkin saja Anda akan mati kutu ketika berhadapan dengan mereka. Trik untuk menghadapinya yaitu:
  • Kuasai produk semaksimal mungkin dan ilmu presentasi agar mampu meyakinkan tipe pembanding.
  • Pelajari produk-produk sejenis kompetitor.
  • Jangan pernah bersedia masuk ke dalam jebakan membanding-bandingkan produk tanpa memikirkan dampak yang ditimbulkan.
  • Untuk menghadapi tipe ini, jika Anda belum paham betul, sebaiknya mengajak serta rekan kerja senior Anda.

6. Hemat
Orang hemat adalah orang yang terlalu memperhitungkan untung rugi dari setiap hal yang akan Dia beli. Namun, tipe hemat cenderung berlebihan. Mereka sangat detail dan tidak akan melewatkan satu pun perhitungannya. Trik untuk menghadapinya yaitu:
  • Siapkan data dan hitung-hitungan setiap produk secara lengkap
  • Sampaikan manfaat dan fungsi setiap produk kepada konsumen
  • Jangan pernah mengabaikan perhitungan produk, bahkan perhitungan paling sepele sekali pun.
  • Jangan pernah mengabaikan manfaat dan fungsi produk, bahkan manfaat yang paling minor sekali pun.



ARTIKEL TERKAIT:

0 komentar:

Post a Comment

Tulis komentar sobat

◄ Newer Post Older Post ►
 

Copyright 2013 Wirausaha Impian | Design by BLog BamZ